PGRI Minta Peran Guru dan Orang Tua dalam Mengawasi Anak Bermain Game Online

0
7

LINIBERITA.ID, CIKARANG PUSAT – Sekretaris Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Bekasi, Hamdani meminta para guru turut serta mengawasi siswa yang bermain game online melalui perangkat atau handphone di sekolah. Pasalnya, banyak permainan yang dimainkan berdampak negatif terhadap perkembangan mental siswa.

“Mengenai game, harus ada penyaringan dari pihak terkait seperti Dinas Pendidikan untuk membuat aturan yang membatasi pengembangan game. Ini merupakan tugas bersama antara pemerintah daerah dengan masyarakat, khususnya para lansia,” kata Hamdani, Selasa (4/10).

Bahkan, Hamdani juga meminta peran aktif orang tua untuk mengawasi anaknya dalam bermain game. Jangan sampai terjadi, orang tua cuek saat anak sedang bermain game android.

Ia juga menjelaskan beberapa dampak negatif dari game online, antara lain kecanduan bermain game dan membuat siswa tidak fokus dalam belajar. Apalagi perkembangan teknologi game sulit diawasi jika orang tua tidak memahami kemajuan teknologi.

“Untuk mengantisipasinya, regulasi dan inovasi itu harus dibentuk. Misalnya bagi guru, yaitu merampok perangkat sebelum belajar. Atau ketika anak-anak pergi ke sekolah. Bagi mereka yang di rumah, orang tua membatasi penggunaan perangkat oleh anak-anak mereka. Apalagi untuk anak-anak yang suka bermain game,” ujarnya. (red)